Sayang perginya siang-siang, jadi suasana pasarnya ngga terlalu bikin kagum, tapi ya tetep wah juga jalan-jalan di pasar yang paling ditunggu turis dan orang lokal ini.
Hari ketiga di Thailand, workshop belum dimulai. jadi para peserta masih diajak berkeliling ke tempat-tempat wisata di sekitar Bangkok. Paginya, saya juga udah kenalan sama para partisipan lain dari Spanyol, Bulgaria, Italia, Cabo Verde, dan Makedonia Utara. Pas tahu dari salah satu peserta dari MU, saya langsung memulai obrolan mengenai bagaimana negara mereka mempermalukan Italia untuk gagal lolos ke piala dunia. wkwkwk. menyenangkan.
Nah hari ketiga panitia mengajak para peserta untuk jalan-jalan ke beberapa tempat, salah satunya pasar Chatuchak. Sebelum hari H tiba, Joy sudah beberapa kali menyebut pasar ini sebagai pasar yang wajib untuk dikunjungi selama main ke Thailand. Entahlah Joy dapat wacana tersebut dari mana.
Saya sendiri waktu itu tidak terlalu tertarik.
Pasar Chatuchak sendiri tidak terlalu jauh. Sekitar 20 menit naik kereta kami sudah samapi di pasar yang orang-orang sering bicarakan ini. seperti yang saya beri tahu sebelumnya, kami datang pada siang hari. jadi, suasana pasar rakyat ala Thailand tidak terlalu kerasa.
Namun patut diakui bahwa pasar ini terkenal karena barang-barangnya cukup terjangkau dan pasarnya luas banget. Beli beberapa potong baju dan cenderamata lain. Joy dan Dhania? Sama, mereka juga kalap dan berbelanja banyak oleh-oleh di sini.
Yang menarik setelah berputar-putar di pasar ini adalah ternyata banyak wisatawan dari Indonesia yang berkunjung. Kami bahkan sempat bertukar sapa layaknya para musafir jauh, (nah ini lebay).
Dhania bahkan menemukan trik untuk mendapatkan barang yang diinginkan dengan harga murah. caranya adalah, tawarlah dengan setengah harga sambil menunjuk-nunjukkan jari tanda mengusulkan harga karena tentu tidak bisa berbahasa Thailand atau tawarlah barang yang ingin dibeli dengan memadukan dengan barang yang lain dengan harga yang menurutmu murah. tada. biasanya works sih.
Sekitar jam 1 siang, kami harus berkumpul dengan para peserta lain untuk makan siang dan siap untuk ke destinasi selanjutnya. Oh di pasar Chatuchak ini pertama kali saya bekenalan dengan Mango Smoothie, minuman yang akan terus saya beli selama di Thailand karena enak banget. no debat.
Hari ketiga, setelah dari Chatuchak, kami berangkat ke Icon Siam, salah satu mall terbesar di Thailand. Ke Icon Siam juga harus naik boat dulu menyebrangi Sungai Chao Praya. Sayang, air sungai chao praya juga butek kayak sungai-sungai di Indonesia.
yang menarik? nda ada kayaknya? apa yang diharapkan berbeda dari sebuah mall? Sisa hari diakhiri dengan makan malam bersama tanda acara akan dimulai.
Untuk merangkum, pasar chatuchak seru lah. apalagi kalau dikunjungi malam hari. suasananya pasti bakal lebih oke. barang-barangnya juga murah, jadi pas ke sini, siapin uang yang banyak.
Udah.
